Judul Buku:
The Celestial Management
Penulis: A.
Riawan Amin
Penerbit:
Senayan Abadi Publishing
Halaman: 115-122
(Chapter/Bab 9)
Pembuat
Resume: Hariadi IM6
Konsisten:
Istiqamah dan Kaaffah
Air
mengajari kita banyak hal dari yang selalu mengalir ke tempat yang rendah
hingga ia mengalir menyusuri berpuluh-puluh kilometer dengan melintasi hutan
dan berbagai hal lainnya.
Air juga
adalah guru kehidupan, betapa kerasnya cadas saat tetesannya ke permukaan akan berlobang juga. Konon gara-gara inilah
ulama Besar Imam Al-Hafidz Ibn Hajar al-Asqalani kembali bergairah dalam
menimba ilmu. Dengan modal keuletan air suatu saat kelak yang ia cari bakal
dirainya juga.
Belakngan
terbuktilah dari tangan beliau lahir karya buku-buku berharga seperti Bulugh
al-Maram, dan lainnya.
Konsisten
dalam Arah Tujuan (Istiqamah)
Air telah
mengajarkan Ibnu Hajar dan kita tentang makna konsistensi. Orang konsisten kan
memperjuangkan cita-citanya tak kenal lelah. Layaknya pula Thomas A. Edison
yang menemukan prinsip lampu pijar.
Konsistensi
yang sama juga diserukan di dalam al-Qur’an kepada semua yang beriman untuk
menjaga keimanannya kepada Allah. Layaknya dalam Qur’an berikut “Sesungguhnya
orang-orang yang mengatakan: "Tuhan kami ialah Allah", Kemudian
mereka tetap istiqamah Maka tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan mereka
tiada (pula) berduka cita.” (QS. 48:13).
Istiqamah ialah teguh pendirian dalam tauhid dan tetap beramal yang
saleh.
Konsisten
dalam dalam Cakupan (Kaaffah)
Konsisten
tak hanya bicara soal arah dan tujuan, melainkan juga pada cakupan. Tentang
keselarasan antara berbagi peran dan aspek dalam kehidupan berorganisasi dan
pribadi.
Konsistensi
dalam dimensi Kaffah menjadi penting. Kaffah menghendaki penyerahan secara
total yangs eimbang antara jiwa dan raga. Bukanlah total namanya jika malamnya
kita bertahajjud namun esoknya menggantungkan diri pada feng shui.
Keselarasan
Kerja dan keluarga
Keselarasan
dalam mengatur keleuarga dan kerja pada akhirnya akan mendukung keselarasan
bagi organisasi. Mc Kenzie menyebut sebuah organisasi harus konsisten
menerapkan 7S: Shared Value, Strategy, Structure, System, Style, Staff, dan
Skill.
Di sini
memberikan sumbangan nilai terbaik (Shared value) selayaknya jadi inti yang
mewarnai aspek-aspek lainnya.
0 komentar:
Posting Komentar