Judul
: The Miracle of Hug
Penulis : Melly Puspita Sari
Kategori buku : Parenting
Tebal buku : 113 halaman
Penerbit : PT. Gramedia Pustaka Utama
Pelukan ?
Apa yang langsung muncul
di pikiran anda ?
Sudahkah anda memeluk
orang yang anda sayangi dan cintai hari ini ?
Berapa banyak anda
memeluknya ?
Jika kita tumbuh dan berkembang
dalam keluarga yang hangat serta mendapat banyak pelukan dari orang- orang yang
menyayangi kita maka secara otomatis “ Pelukan “ akan mengalirkan sensasi emosi
yang nyaman, tenang dan hangat dalam diri kita. Pelukan adalah magnet yang
membuat hubungan jauh menjadi dekat dan rasa takut menjadi nyaman. Senyaman
itulah perasaan anak- anak jika mereka dalam pelukan ternyaman yang kita
berikan kepada mereka. Anak merupakan anugerah yang terindah yang ALLAH SWT
berikan kepada para orangtua , anak adalah amanah yang harus dijaga oleh
orangtua namun orangtua kerap mengarahkan telunjuknya kepada anak dan
lingkungan sekitar sebagai biang keladi. Jarang orangtua mengarahkan
telunjuknya kearah dirinya sendiri serta instropeksi dirinya sendiri. Ketika
anak masih kecil , orangtua menyayangi sang anak serta memeluk anak sebanyak
yang ia inginkan akan tetapi rasa sayang tersebbut berubah ketika anak sudah
memasuki fase “ nakal “ dan sering kali
orangtua menggunakan kekerasan sebagai solusinya. Sang anak akan berlari dan
mencari kenyamanan ditempat lain. “ PELUKAN “ sesuatu yang mudah untuk
dilakukan namun tak banyak yang mengetahui efek dari pelukan yang diberikan.
Buku ini terdiri dari Lima kasus : Setiap kasus memuat perilaku anak yang kerap
kita temui pada buah hati/ anak murid kita. Salah satu contohnya : Seorang anak
yang tidak mau dipeluk ibunya dan anak itu sering mengamuk jika didekati ibunya
, belakangan baru diketahui anak tersebut tidak mau dipeluk ibunya karena sang
ibu sibuk bekerja dan anak menjadi jauh ketika sang ibu sibuk dengan
rutinitasnya sendiri. Sang anak lebih nyaman dengan ayahnya karena sang ayahlah
yang menemani anaknya setiap hari , sang ayah seorang wiraswasta dan sang ibu
seorang karyawan kantoran . Kurangnya kedekatan antara ibu dan anak dapat
berakibat hubungan tidak harmonis dengan sang buah hari. Sang ibu pun mendapat
tugas dari mbak melly untuk meluangkan waktu selama 3 hari berlibur dengan
anaknya, memeluk anaknya minimal 8 kali dalam sehari dan membangun kenyamanan
disekitar anaknya. Berbagai penelitian dilakukan untuk mencari tahu manfaat
dari sebuah pelukan, hasilnya cukup menakjubkan bahwa pelukan memberikan
manfaat untuk kesehatan fisik, mental dan psikologis setiap orang. Para
peneliti dari University of North
Carolina Amerika serikat menyatakan bahwa pelukan yang sederhana mampu
menurunkan tekanan darah dan mengurangi stress. Mereka mengeluarkan teori bahwa
pelukan bisa menahan hormon stress atau kortiosol dan meningkatkan level
oksitosin yaitu hormon yang mampu mengurangi tekanan darah dan resiko penyakit
jantung. Selain itu, pada anak- anak pelukan dapat meningkatkan kecerdasan otak ( merangsang keluarnya hormon oksitosin pada
anak dan mengurangi racun dari Zat derifat glutamat pada otak ) Zat derifat
glutamat adalah zat yang berbahaya jika anak mengalami stress maka zat tersebut
terpicu untuk keluar san dapat berujung pada penyempitan otak sehingga mengakibatkan
fungsi intelegensi , perilaku , serta mental anak terganggu. Pelukan yang penuh
kasih sayang dan menenangkan dapat memberi energi baru sehingga anak bisa
beraktivitas dengan percaya diri , kreatif, serta memiliki respon yang baik
bagi lingkungan anak sendiri. Saya jadi teringat dengan sikap Rasullulah SAW
yang mencintai anak – anak dan salah satu sikap beliau adalah saat Rasulullah
SAW pernah lama sekali sujud dalam shalatnya, maka salah satu seorang sahabat
bertanya : Wahai Rasulullah, sesungguhnya anda lama sekali sujud, hingga kami
mengira ada suatu kejadian atau anda menerima wahyu. Rasulullah SAW menjawab, “
Tidak ada apa- apa tetaplah aku ditunggangi oleh cucuku , maka aku tidak mau
tergesa- tergesa sampai dia puas”. Dan kata- kata mutiara dari Dorothy Law Notle :
Jika anak dibesarkan dengan kasih sayang dan persahabatan , ia belajar
menemukan cinta dalam kehidupannya. “ You know that concept of psychology , NLP
and Hypnosis are beautiful combination tobe implemented in life especially to communication
and interaction. “ Dr. William hurton, Psy, Founder NFNLP” Berikut resume dari
saya dan mohon maaf jika ada kesalahan dalam pengetikan .
0 komentar:
Posting Komentar