Minggu, 06 September 2015

Habibie, Kecil Tapi Otak Semua

Habibie, Kecil Tapi Otak Semua

Oleh                        : Nur Azizah
Judul                       : Habibie, Kecil Tapi Otak Semua
Penulis                    : A. Makmur Makka
Penerbit                 : Edelweiss
Tebal buku            : 355hlm





Buku ini buku favorit saya, saya baca berulang-ulang.
Alasannya karena Pak Habibie ini adalah idola saya.
Bacharuddin Jusuf Habibie, siapa yang tak kenal beliau.
Beliau yang pernah memimpin bangsa Indonesia  sebagai Presiden RI yang ke-3.

Buku ini mengupas keseharian yang dilakukan Pak Habibie, sejak beliau masih kecil hingga saat ini.

Mantan presiden Indonesia yang memiliki IQ tertinggi ini sudah terlihat kejeniusannya sejak kecil. Dalam buku ini diceritakan, bahwa saat kecil Pak Habibie yang akrab di panggil Rudy ini tidak pernah bermain keluar. Rudy lebih senang bermain di rumah, membaca buku dan bermain mecano (permainan sejenis lego).

Rudy yang berdarah Bugis dan Jawa ini memiliki tubuh yang kecil, bahkan pada saat kuliah saat ia ingin masuk k bioskop untuk menonton, Habibie kecil itu tidak diizinkan masuk, krn penjaga mengatakan 'anak kecil tidak boleh masuk bioskop'. Namun bukanlah seorang Habibie bila beliau menyerah, akhirnya Habibie pun mengeluarkan kartu mahasiswa nya menandakan bahwa usianya diatas 18tahun.

Banyak hal yang tidak kita sangka-sangka ternyata dialami juga oleh Pak Habibie saat kecil.

Beliau memang dikenal dengan kecerdasannya dalam bidang eksak, matematika, fisika, dan kimia. Tapi tak semua nilai Pak Habibie semasa sekolah bagus semua. Untuk pelajaran seperti menghafal, yakni sejarah nilai yang didapat Pak Habibie jauh dr sempurna.

Bukan hanya itu, Pak Habibie semasa kecil dikenal sebagai anak yang nakal, karena sering sekali membuat keributan dan menggoda guru yang mengajar.

Pernah dengar Pak Habibie berbicara?
Yaa.. beliau berbicara seperti turis, karena sejak kecil beliau diajarkan oleh ayahnya Bahasa Belanda, bahkan pernah Pak Habibie tidak naik kelas krn nilai nya yang buruk dalam Bahasa Indonesia.

Namun, masa muda Pak Habibie juga gak kalah seru.
Saat kuliah di ITB, mungkin klo kita sebutnya sekarang Ospek saat penerimaan mahasiswa baru, Pak Habibie pernah menggunakan baju balerina, lengkap dengan sepatu balet yang semua berwarna merah muda, untuk mengisi acara penutupan Ospek tersebut.
Yaa.. Pak Habibie punya humoris yang tinggi.

Banyak kisah Pak Habibie diceritakan dalam buku ini, namun yang menarik perhatian saya adalah saat Pak Habibie masih kecil dan masa muda nya.

Pak Habibie yang dikenal dengan keluarga nya yang kaya raya, namun tetap dididik hidup susah oleh ayahnya.
Pak Habibie harus mengangkut air saat mengaji, lalu.. Pak Habibie pun pernah hanya tidur beralaskan tikar, pada saat beliau merantau ke Jakarta.

Pak Habibie juga pintar memasak, masakan unggulannya adalah nasi goreng. Selain itu Pak Habibie juga memiliki bakat dalam dunia tarik suara.

Tokoh-tokoh besar di dunia selalu punya cerita unik dibalik kebesaran namanya pada zaman dahulu.
Dan Pak Habibie adalah inspirasi buat saya.

Mari kita ukir kisah kita masing-masing dengan keunikannya masing-masing.

0 komentar: