Sabtu, 09 Mei 2015

The Server Leadership

Judul buku   : The Server Leadership
30 Kepemimpinan dan Kemampuan Pemimpin Sejati yang Wajib dimiliki Setiap Orang Sukses.
Penulis          : Urgyen Rinchen Sim
Pendamping  : Dodi Mawardi
Penerbit         : RAS – Raih Asa Sukses (Penebar Swadaya Group)
Tebal Hal       : 202 halaman



Saat ini di kantor saya sedang dilakukan restruktrurisasi manajemen dan untuk menambah ketrampilan karyawan maka diadakanlah beberapa kursus dan inhouse training yang berkaitan dengan komunikasi, pengembangan diri dan kepemimpinan. Sambil menyelam minum air, saya cari tambahan refensi untuk pembelajaran yang berkaitan dengan training dan saya jadikan resume, buku yang saya pilih adalah The Server Leadership persembahan dari pak Simon (Urgyen Rinchen Sim).
Buku ini berisi 30 kebiasan dan kemampuan pemimpin sejati, berdasarkan apa yang diajarkan oleh John C. Maxwell. Ditulis dengan semangat dan bertujuan menyebarkan nilai-nilai sederhana yang kadang sering kita lupakan, padahal ilmu kepemimpinan itu sendiri berisi sangat banyak nilai yang bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari. 
The Server Leadersfhip, judul buku ini mengandung 3 filosofi, yaitu pelayan, inisiator dan pusat dari segala kegiatan. Sebagai seorang pemimpin memiliki tugas utama sebagai orang yang melayani orang-orang yang dipimpinnya dan menjadi yang pertama sebagai penolong, pemecah masalah, pembangkit motivasi orang-orang yang dipimpinya dan menjadi wadah utama yang menjadikan semuanya berjalan dengan lancar.
Berhasil atau tidak seorang pemimpin tergantung pada kemampuan, integritas dan pemahaman nilai-nilai kepemimpinan yang kita yakini dan jalankan. 
Mari kita simak tentang 5 level kepemimpinan yang antara lain;
1. Positional Leader, Kepemimpinan adalah wewenang (Right)
2. Permission Leader, Pemimpin melakukan tugasnya berdasarkan hubungan baik (Relationship)
3. Production Leader, Pemimpin level ini membuktikan dirinya sebagai pemimpian karena kualitas/kuantitas hasil kerjanya (Result)
4.People Development Leader, Pemimpin yang mampu menularkan kehebatannya kepada anak buah (Reproduction)
5. Personhood Leader, Dialah pemimpin sejati yang punya kemampuan komplit dan para pengikutnya sangat hormat kepadanya (Respect)
Selain itu ada beberapa mitos kepemimpinan yang mungkin berguna untuk menambah pemahaman tentang kepemimpinan.
1. Mitos manajemen. Anggapan bahwa pemimpin sama dengan pengelola adalah salah.
Management is about doing the thing right. Leadership is about doing the right thing.
Seperti contohnya kerjasama antara Bill Gates sebagai pendiri Microsoft dan co foundernya Pau Allen, sahabat Bill Gates. Bill Gates adalah pengelola dan pemimpin yang hebat namun ada pemimpin yang sesungguhnya yaitu Paul Allen, dia memiliki filisophi yang jelas, tegas dan professional yang terus membimbing pasukannya di Microsoft menjadi yang terbaik. 
2. Mitos wirausaha. Seorang usahawan sukses adalah seorang pemimpin tertinggi. Tidak selalu demikian, kadang seorang pengusaha perlu mencari partner yang memiliki kemampuan memimpin perusahaan untuk menjalankan usahanya. Contohnya ; Dick & Maurice Mc. Donald mereka wirausahana yang sukses dan kemudian menggandeng Ray Kroc, seorang professional yang piawai dalam penjualan dan kepemimpinan. Hingga akhirnya usaha Mc. Donald berkembang pesat hinggal memiliki 31.000 outlet tersebar di 119 negara.
3. Mitos pengetahuan. Knowledge is power. Tidak afdol seorang pemimpin jika tidak memiliki pengetahuan dan kecerdasan. Namun, ternyata semua itu tidak selalu benar.
Terkait dengan hal ini, kisah The Red Devil – MU yang menjadi klub sepakbola yang disegani kawan maupun lawan, berkembang setelah di tangani oleh seorang pelatih bernama Alex Ferguson. Dia hanya seorang mantan pemain sepak bola yang biasa-biasa saja, kemampuannya sangat jauh dibawah anak-anak asuhannya di club tersebut. Namun, visi dan ketajamannya membaca situasi dilapangan membawa dirinya dan timnya meraih kemenangan demi kemenangan.
4. Mitos pelopor. Siapapun yang berada di depan dialah pemimpin. Faktanya tidak demikian, untuk menjadi pemimpin tidak cukup menjadi pelopor. Kita mungkin menyadari bahwa Sir Edmun Hillary adalah orang pertama yang mencapi puncak Gunung Everest tahun 1953. Namun, ia bukanlah pemimpin ekspedisi tersebut melainkan John Hunt. 
5. Mitos posisi. Pemimpin ditentukan oleh posisi dan kedudukannya. Ini merupakan kesalahpahaman terbesar. Dalailama adalah salah satu contoh, dia bukanlah pemimpin pemerintahan Tibet akan tetapi Dalai Lama tetap pemimpin di hati para pengikutnya. 
Buku ini menarik karena 30 kebiasan dan kemampuan pemimpin sejati dirangkum dalam 5 server yang dituangkan satu persatu disertai contoh sehari hari dan kita diajak untuk memahami kemampuan dasar yang harus dimiliki seorang pemimpin, mempelajari prinsip sederhana pemimpin hebat, belajar tentang hukum pemimpin modern, kualitas pemimpin sejati apa saja yang pantas kita tiru, memahami pelajaran emas pemimpin sesungguhnya. 
Cikarang, 2 Mei 2015 
Neny - IM3

0 komentar: